Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Akan tetapi, rendah hati adalah lawan dari sombong yang justru menjadi kekuatan Conor McGregor selama ini.
Hal ini disinyalir sebagai salah alasan McGregor manjadi “lemah” pada pertarungan melawan Poirier.
Joe Duffy selaku rekan senegara dan orang yang pernah mengalahkan McGregor di awal karier profesionalnya memberikan pendapat mengenai hal ini.
Dilansir Juara.Net dari The Sun, dengan hanya bertarung 40 detik sebelum kembali berlaga 12 bulan kemudian, Duffy menganggap McGregor tampak kurang meyakinkan dibandingkan biasanya.
Sebelum UFC 257, McGregor memang hanya tampil sekali pada 2020, mengalahkan Donald Cerrone dalam 40 detik pada 18 Januari tahun lalu.
Untuk pertama kalinya dalam karier, mantan raja kelas bulu dan kelas ringan itu dianggap Duffy bisa mempertanyakan kepercayaan dirinya.
"Dia jelas terlihat lebih gugup daripada yang pernah saya lihat untuk waktu yang lama.”
"Saya belum pernah melihatnya segugup itu sejak pertarungan melawan Floyd Mayweather. Dia terlihat gugup saat berjalan masuk di oktagon.”
"Saya kira dia tidak sesombong biasanya. Tetapi, hal itu bisa dimengerti. Dia sudah keluar dari permainan untuk waktu yang lama. Mungkin hal itu sedikit mempengaruhi.”
Baca Juga: Ternyata Hidung Kamaru Usman Patah 2 Minggu Sebelum Lawan Jorge Masvidal