Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tetapi, ujian dari sang master takedown bisa dilalui Muhammad dengan sangat baik.
Jagoan Muslim berdarah Palestina ini bahkan bisa dibilang lulus dengan nilai cum laude.
Soalnya, secara luar biasa, Muhammad berhasil menangkal 20 dari 21 upaya bantingan dari Maia.
Baca Juga: UFC 263 - Penuh Respek! Jagoan Palestina Hormati Ahli Kunci Paling Berbahaya
Rasio keberhasilan Muhammad dalam bertahan terhadap takedown lawan pun naik signifikan setelah penampilan gemilangnya di UFC 263.
Sebelum melawan Maia, Muhammad sudah memiliki rasio 86% sukses menghalau upaya takedown lawan di UFC.
Selepas UFC 263, angka itu melesat menjadi 91%.
"Inilah jenis pertarungan yang memang saya harapkan setelah mendapatkan jadwal melawan Demian Maia," ujar Muhammad selepas laga sepeti dikutip dari rilis UFC.
"Yang paling penting adalah jangan sampai membiarkan dia mengunci dua tangannya dalam grappling."
"Saya berhasil melaluinya, tetapi sepanjang pertarungan saya hanya berpikir: 'Gila, saya menghadapi Demian Maia'."
"Adalah sebuah kehormatan bisa melihatnya bertarung. Sebuah kehormatan pula bisa membagi oktagon bersama orang seperti itu," pungkas Muhammad.