"Pasalnya, Anda tahu, kekalahan tersebut ingin saya balas. Itu bukan salah satu pertarungan di mana saya telah terdominasi."
"Saya dulu berhasil menang dan melakukan pertarungan sangat baik hingga duel berakhir."
"Jadi, hasil tersebut meninggalkan rasa yang asam di mulut. Saya ingin memperbaiki hasil pertarungan itu," ujar Holly Holm.
Holm mengklaim bahwa dia sudah berkembang sangat jauh dalam permainannya sejak pertemuan pertama dengan Miesha Tate.
"Sekarang kemampuan bertarung saya di MMA jauh lebih baik daripada ketika saya melawan Miesha Tate untuk pertama kalinya," jelas Holly Holm.
Pada gelaran UFC 196 yang berlangsung di bulan Maret 2016, Holm harus mengakui kekuatan Tate melalui kuncian rear-naked choke pada ronde terakhir.
Saat itu, Miesha Tate berhasil menjuarai sabuk juara kelas bantam perempuan UFC sementara Holy Holm kalah melalui kuncian untuk pertama kali dan satu-satunya sepanjang karier.
Baca Juga: Hasil UFC Vegas 31 - Comeback Manis, Miesha Tate Kirim Marion Reneau ke Alam Pensiun