Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Meski begitu, Lin Jarvis ternyata merasa telah membuat kesalahan besar menyalahkan Valentino Rossi.
Pasalnya, memang usai Rossi hengkang ke tim Yamaha satelit, kesuksesan Maverick Vinales di MotoGP yang ditunggu timnya tak kunjung datang.
"Maverick Vinales punya kesempatan berganti tim untuk tahun 2021 dan 2022," buka Lin Jarvis dilansir Juara.net dari Motosan.
"Kami tentunya tahu betul potensi dari Maverick."
"Di saat yang sama, perpindahan Valentino ke Petronas tahun lalu membuat Vlnales duduki posisi ketua tim untuk tahun 2021."
"Kami percaya Rossi selalu membuatnya kelihatan kurang luar biasa."
"Harapannya setelah pria Italia itu pergi, maka Vinales bakal temui kesuksesannya."
"Namun, itu semua tak terjadi," tutup Jarvis.
Baca Juga: Resmi Bercerai dari Yamaha, Lin Jarvis Anggap Maverick Vinales Sebuah Misteri