Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Padahal, Poirier dan Alvarez sudah membuatnya kalah dengan cara KO yang terlihat menyakitkan.
"Pertarungan dengan Khabib Nurmagomedov ini adalah pengalaman yang berbeda dari yang pernah saya alami," kata Justin Gaethje seperti dilansir Juara.net dari Sportskeeda.
"Kekalahan dari Dustin Poirier dan Eddie Alvarez berbeda dari yang ini, yang ini menyakitkan."
Kala melakoni duel itu, Justin Gaethje mengeklaim merasakan kekuatan yang besar dari Khabib.
Kekuatan ini disebut Gaethje ada karena motivasi ekstra menyusul kepergian ayah Khabib, Abdulmanap Nurmagomedov, yang meninggal dunia beberapa bulan sebelum pertarungan.
Petarung berusia 32 tahun itu sendiri akhirnya kalah dengan kuncian triangle choke dari mantan raja kelas ringan UFC asal Dagestan itu.
"Saya memberikan segalanya pada malam itu."
"Dia hebat dan kemudian bagaimana dia bertarung setelah kematian ayahnya."
Baca Juga: Teaser Michael Chandler vs Justin Gaethje Diungkap! Penonton UFC 268 Harap Siapkan Perut