Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Biasa menang dengan teknik pertarungan bawah yang solid, KO tersebut dirasa Gaethje membuat Kevin Lee kehilangan efektivitasnya.
"Kevin Lee sungguh pengecut. Maaf, maaf Kevin," ungkap Justin Gaethje dilansir Juara.net dari MMA News.
"Dia memang punya skill."
"KO-nya atas Gregor Gillespie adalah hal terburuk yang pernah terjadi dalam kehidupannya karena dia (Kevin Lee) belum pernah melakukan memukul KO orang lain sebelumnya."
"Dia tipe yang harus menang dengan cara khusus, yakni dengan grappling, memepet lawan di pagar, dan membawa duel ke pertarungan bawah," imbuh Gaethje.
Seperti yang diungkapkan Gaethje, Kevin Lee memetik kemenangan KO spektakuler kala bersua Gregor Gillespie di jadwal UFC 244 pada tahun 2019.
Bukan kaleng-kaleng, Kevin Lee melepaskan tendangan ke arah kepala, yang membuat Gregor Gillespis langsung menyerah dalam satu ronde saja.
Soal kemungkinan bertarung menghadapi Kevin Lee di masa mendatang, Gaethje dengan pongah menolak.
"Saya tak ingin memukul KO orang sedang berada di bawah," ujar jagoan UFC berjulukan The Highlight itu.
Baca Juga: Justin Gaethje Menguak Bukti Penerus Khabib adalah Jagoan Tukang Nyerah