Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Saat itu Max Biaggi hanya mampu finis di urutan kedua dan Valentino Rossi memenangi balapan.
Selain itu ada persaingan menarik lainnya di Sirkuit Suzuka, Jepang, di mana Rossi pernah mengacungkan jari tengah kepada Biaggi.
Saat itu Rossi yang sempat bersenggolan dengan Biaggi bisa finis di posisi pertama sedangkan musuh bebuyutannya harus puas di urutan ketiga.
Kini sang rival sudah memutuskan mengikuti jejaknya untuk pensiun di mana Max Biaggi merasa sebagian dalam dirinya sebagai seorang atlet balap motor juga menghilang.
Rivalitas keduanya tampaknya mulai menunjukkan kata damai karena ibunda Valentino Rossi telah mengundang Max Biaggi untuk makan-makan di rumahnya.
"Kami sudah berlomba cukup banyak dan sekarang Rossi pensiun, saya rasa berbicara sebagai atlet, sebagian dari diri saya juga ikut pergi. Dia adalah pilar terakhir dari generasi pembalap terbaik di era kami," lanjut Max Biaggi.
"Ketika membalik halaman atau mengganti saluran, Anda tahu apa yang akan datang."
"Tetapi pada saat yang sama, Anda juga tahu apa yang Anda tinggalkan dan para penggemar balap motor telah melalui tahun-tahun yang fantastis."
"Tetapi saya dengar Stefania, ibu Valentino, mengundang saya makan malam di rumahnya, yang mana dia menyiapkan cappeletti untuk kami. Saya tunggu undangannya," pungkas Biaggi.
Baca Juga: Sama-sama Pamit dari MotoGP, Danilo Petrucci Ajak Valentino Rossi ke Reli Dakar