Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Tetapi motor ini bukan Ducati, bukan Yamaha. Kami telah bekerja selama dua tahun ini. Ini soal apakah saya cepat atau KTM yang cepat."
"Namun, di banyak balapan keempat motor KTM tertinggal jauh."
"Bukan karena saya pembalap yang lebih baik, tetapi karena motornya sulit untuk dipahami dan digunakan."
"Jika Anda tidak memberikan sarana kepada pengemudi, mereka tidak dapat berbuat apa-apa," pungkas Iker Lecuona seperti dilansir Juara.net dari Tuttomotoriweb.it.
Meskipun demikian, Iker Lecuona sebenarnya pernah memiliki saat bahagia bersama KTM.
Momen bahagia itu terjadi di MotoGP Austria 2021 kala Iker Lecuona meraih finis terbaik sepanjang kariernya di kelas utama MotoGP yakni urutan keenam.
Finis terbaiknya itu diketahui juga tidak lepas dari jasa pensiunan MotoGP, Valentino Rossi.
Hal ini diungkapkan oleh Rossi dalam wawancara usai balapan.
Berdasarkan pernyataan The Doctor, Iker Lecuona tetap membalap di saat kebanyakan pengendara masuk pitlane untuk berganti motor karena menguntitnya.