Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Pertarungan ini seharusnya digelar dalam tujuh seri, mirip dengan seri NBA (liga basket Amerika Serikat)," kata Covington dilansir Juara.net dari BJPenn.
"Di NBA, saat Anda punya dua tim terhebat dari masing-masing zona, maka kita harus menyabung mereka sebanyak tujuh kali."
"Saya pikir dengan begitu siapa petarung terhebat bakal ketahuan," sambung jagoan UFC berjulukan Si Kisruh itu.
Selain untuk menentukan petarung terbaik, Covington agaknya juga masih tidak terima dengan dua kekalahan dari Kamaru Usman.
Menurutnya, hasil dua pertarungan tersebut masuk dalam kategori kontroversial.
"Ada banyak kontroversi pada pertarungan pertama, khususnya soal wasit," tukas jagoan UFC asal Amerika Serikat ini.
"Pun demikian duel kedua, banyak kontroversi yang datang dari juri.'"
"Maka dari itu, trilogi (pertarungan ketiga) harus digelar, sobat."
"Kami adalah dua petarung terbaik di dunia saat ini, tidak ada yang dapat mendekati level kami. Maka dari itu, lebih baik kami bertarung lagi," sambungnya.
Baca Juga: Kamaru Usman Akui Memang Harus Ada Petarung Jahat seperti Colby Covington