Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menariknya Cody Stamann tetap menganggap Said Nurmagomedov miliki nama besar meski tak terikat darah dengan Khabib Nurmagomedov.
Baca Juga: UFC 270 - Hadapi Marga Nurmagomedov yang Piawai Jurus Serangan Memutar, Jagoan Ini Tak Gentar
"Nama besarnya, nama besarnya. Maksud saya, entah dia berhubungan dengan Khabib atau tidak, dia punya nama yang besar," ujar Cody Stamann jelang UFC 270 dilansir Juara.net dari MMA Junkie.
"Dia adalah talenta super, saya sudah pernah melawan pria seperti dirinya di masa lalu."
"Misalnya saja seperti saya bertarung melawan Tom Duquesnoy. Saya jadi kuda hitam dalam pertarungan tersebut."
"Dia (Tom Duquesnoy) adalah orang yang diagung-agung bakal jadi sosok yang spesial. Tetapi, saya bertarung dengannya dan yang terjadi justru sebaliknya."
"Oleh karena itu, saya mengambil duel ini (melawan Said Nurmagomedov)," sambung jagoan UFC berjulukan Spartan itu.
Menurut Stamann, Said sedikit berbeda dari jagoan UFC asal Dagestan lainnya.
Saat para petarung Dagestan termasuk Khabib lebih mengandalkan jurus pertarungan bawah, Said lebih condong ke petarung dengan jurus kickboxing.
"Saya tahu dia adalah orang Dagestan, tetapi dia lebih condong ke kickboxing ketimbang gulat," ungkap Stamann.