Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Dia bukanlah petarung yang tengah dalam tren kekalahan beruntun. Dia ranking 10 besar dan saya ingin melawannya," tambahnya.
Mengharapkan nama Elliott, Mokaev sadar bahwa jalannya takkan mudah.
Ia juga sudah memperhitungkan omongan-omongan sumbang yang mungkin bakal menghampirinya.
Baca Juga: Hasil UFC London - Titisan Khabib Spektakuler, Ukir Rekor Kunci Lawan 58 Detik
"Saya tahu mungkin orang-orang bakal berpikir ini terlalu cepat. Anda harus melawan jagoan lainnya terlebih dahulu," bebernya.
"Tetapi, jika Cody Durden mengalahkan saya, dia pasti naik ke ranking 15. Jadi, mengapa tidak?"
"Saya melawan jagoan ranking 15 besar sehingga bisa cepat menuju ke duel perebutan gelar. Elliott sudah berada di permainan ini sejak lama," bubuh Mokaev.
Tantangan Mokaev dengan segera dibalas oleh Elliott.
Sesuai dugaan, Elliott meminta Mokaev melawan petarung UFC lainnya terlebih dahulu guna meningkatkan ranking.
"Tentu saja orang-orang ingin melawan pria 36 tahun yang sudah jadi dinosaurus di suatu kelas," ketik Elliott dalam media sosialnya.
"Saya sendiri juga ingin melawan pria yang sudah tua."
"Duel berhadiah bonus dari UFC milik saya lebih banyak ketimbang total pertarungan Anda."
"Anda harus meningkatkan ranking, itu adalah ranking debutan di mata saya," pungkasnya.
I was off Twitter for 1 day! Of course people want to fight the 36 year old dinosaur in the division.. I want to fight an old guy too. i have more bonus fights in the @ufc, than you have actual fights!! You gotta pump those numbers up, those are rookie numbers in this racket. pic.twitter.com/3QE5yjlr8T
— Tim Elliott (@TElliott125) March 21, 2022
Baca Juga: Duel Pencibir Khabib Lawan Jagoan Ini Diklaim Baru Akan Terjadi jika Bos UFC Todongkan Pistol