Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kini dengan kemunculan Bastianini dan Arbolino, nama Pernat sebagai penemu bakat pembalap MotoGP jadi naik daun lagi.
Bastianini kini sedang memimpin klasemen MotoGP 2022 menyusul kemenangannya di Qatar dan Amerika.
Keberhasilan Bastianini tentu saja membuat Pernat semringah.
"Tidak ada yang bisa bilang bahwa saya tidak pernah mencapai apapun di balap motor," kata Pernat seperti dikutip Juara.net dari Speedweek.
"Saya menjadi juara dunia 125cc di Aprilia bersama empat pembalap: Gramigni, Rossi, dan dua kali dengan Sakata."
"Di 250cc, kami juara dunia tiga kali bersama Biaggi, Rossi sekali, dan Capirossi sekali."
"Sebagai tambahan, tujuh juara dunia konstruktor didapatkan dengan pembalap saja dan total 18 gelar juara dunia."
"Mungkin saya juga bilang bahwa saya menemukan Valentino Rossi dan memberinya kontrak tiga tahun di Aprilia ketika dia masih berusia 15 tahun."
Baca Juga: Jelang MotoGP Portugal 2022, Pembalap KTM Berharap Nasib Baik Datang Seperti di Mandalika