Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Pembalap Tech3 KTM, Remy Gardner, punya cara menarik dalam manfaatkan jeda paruh musim MotoGP 2022.
Pembalap asal Australia tersebut mengaku bakal menjauhi sepeda motornya paling tidak selama dua pekan.
Cara ini bukanlah bentuk dari rasa tidak bertanggung jawab dari Gardner.
Dia malah yakin keputusannya fokus berlibur bakal membuatnya lebih berkonsentrasi saat latihan.
"Saya tak mau melihat sepeda motor selama musim panas ini," ujar pembalap MotoGP berusia 24 tahun itu dilansir Juara.net dari Speedweek.com.
"Awal musim ini sungguh banyak tekanan."
"Oleh karena itu, saya hanya ingin bersenang-senang dan menikmati waktu."
"Kemudian saya akan berlatih selama tiga pekan untuk persiapan balapan di Sirkuit Silverstone," tambahnya.
Sebelumnya, Gardner melibas seri MotoGP Belanda 2022 pada ujung pekan lalu (26/6/2022).
Perjuangan berat praktis harus dilakukan pembalap debutan tersebut.
Baca Juga: Performa Tak Kunjung Membaik, Juara Moto2 2021 Siap Angkat Koper ke Ajang Balap Lain
Alih-alih mencari kemenangan, untuk sekedar menyelesaikan balapan saja Gardner dibuat kelimpungan.
"Itu adalah balapan yang sulit," curhat Gardner.
"Saya tertinggal jauh di belakang."
"Tetapi, saya bisa menyelesaikan balapan."
"Pada belokan pertama, saya melakukan kesalahan bodoh."
"Padahal, saya melakukan start yang baik," tambahnya.
Gardner bukannya pasrah dengan keadaan di MotoGP Belanda 2022.
Start bagusnya sempat membuat dia menyalip tiga pembalap di depan.
Sayang, setelah membelok di tikungan pertama ia kembali jadi juru kunci.
Baca Juga: Jack Miller Lompat dari Ducati ke KTM, Begini Ucapan Pembalap yang Punya Kisah Serupa
"Saya berhasil naik tiga posisi," kenangnya.
"Sayang, setelah tikungan pertama saya jadi pembalap paling belakang."
"Setelah itu, saya coba memperbaiki posisi sedikit," tutup Gardner.
Gardner tentu patut berbangga diri meski tak membawa pulang poin dari MotoGP Belanda 2022.
Apalagi Gardner bisa menyelesaikan balapan, tidak seperti rekan setimnya yang juga pembalap debutan, Raul Fernandez.
Sempat berada di posisi ke-19, Fernandez akhirnya tak lanjutkan balapan setelah merasakan keganjilan pada tangannya.
Menurut Fernandez, tangannya sulit digunakan untuk mengerem padahal tidak sedang dalam kondisi cedera.
"Di Mugello saya punya masalah tangan yang dikarenakan oleh kecelakaan pada seri Portugal," kata Fernandez.
"Di MotoGP Belanda 2022, masalahnya berbeda," sambungnya.
Baca Juga: Nikmati MotoGP Jerman 2022 bak Bocah, Raul Fernandez Singkap Bagian Terburuknya