Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sudah Bikin Kelas Ringan Kinclong, Teofimo Lopez Mau Lanjut Bersih-bersih di Divisi yang Pernah Dikuasai Floyd Mayweather

By Reinaldo Suryo Negoro - Jumat, 5 Agustus 2022 | 12:00 WIB
Mantan raja tinju kelas ringan, Teofimo Lopez, yang memutuskan pindah ke kelas welter junior (TWITTER.COM@BOXINGSCENE)

JUARA.NET - Petinju Teofimo Lopez mengungkapkan alasannya memutuskan hijrah dari kelas ringan ke kelas welter junior.

Teofimo Lopez merupakan seorang mantan penguasa tinju kelas ringan.

Lopez tercatat pernah menyandang empat sabuk bergengsi kelas ringan sekaligus.

Namun, petinju berjulukan The Takeover ini harus kehilangan sabuk-sabuk itu pada 27 November tahun lalu.

Baca Juga: Plot Twist Super! Kelas Ringan Kembali Jadi Zonanya Jawara Tinju Terjungkal

Satu ring dengan George Kambosos Jr, Teofimo Lopez berakhir sebagai pecundang usai dinyatakan kalah dengan keputusan angka split decision.

Namun, agaknya Teofimo Lopez tidak memiliki hasrat untuk mengakuisisi gelarnya lagi.

Teofimo Lopez malah memutuskan untuk berkarier di kelas welter junior untuk waktu mendatang.

Dilansir Juara.net dari Boxingscene, petarung yang kini berusia 25 tahun ini mengungkapkan dalihnya terkait perpindahan ini.

Teofimo Lopez mengaku pindah ke kelas welter junior karena merasa urusannya di kelas ringan sudah selesai.

Lopez menyatakan bahwa dia sudah membersihkan kelas ringan sampai tuntas atau bisa diibaratkan telah menyikatnya sampai kinclong.

Petinju kelahiran Brooklyn ini mempunyai niat untuk melakukan hal yang serupa di divisi yang juga sering disebut kelas ringan super itu.

Baca Juga: Tanggapi Syarat untuk Melawan Murid Floyd Mayweather, Ryan Garcia Malah Beri Respons Tak Terduga

"Saya sudah kembali! Saya sudah mengambil alih kelas ringan," kata Teofimo Lopez.

"Sekarang saya berencana melakukan hal yang sama di kelas welter junior."

"Pedro Campa adalah lawan yang tangguh dengan gaya petinju Meksiko yang agresif."

"Saya tidak sabar untuk menunjukkannya kepada para penggemar."

“Setiap orang melewati tantangan, tetapi saya telah melupakan masa lalu dan senang bisa kembali bertarung di ESPN dan di Las Vegas."

"Saya menyebut pertarungan ini mengambil alih lagi karena saya datang untuk mendapatkan kembali apa yang telah hilang."

"Satu kekalahan tidak mendefinisikan seorang petarung dan hasil itu tidak akan mendefinisikan saya.”

Baca Juga: Bocah Pencibir Canelo Alvarez Mau Bentrok Gervonta Davis, Floyd Mayweather Beri Restu tetapi Ajukan Syarat Ini

"Saya telah bertarung di kelas ringan sejak masih remaja dan sudah waktunya untuk naik."

Dalam laga debut di kelas welter junior nanti, Teofimo Lopez akan bersua dengan Pedro Campa.

Laga melawan Campa ini dijadwalkan akan mentas pada 13 Agustus mendatang di Resorts World Las Vegas, Winchester, Nevada, Amerika Serikat.

Pedro Campa pun dilabeli Teofimo Lopez sebagai babak baru dalam kariernya.

Teofimo Lopez juga memberikan peringatan bagi penghuni kelas yang lain.

"Saya akan menjadi petarung yang lebih baik dan lebih eksplosif. Anda akan melihatnya pada 13 Agustus."

“Saya baru berusia 25 tahun. Tahun-tahun terbaik ada di depan saya."

Baca Juga: Di Mata Kamaru Usman, Bentrokan Lawan Khamzat Chimaev bak Megaduel Tinju Floyd Mayweather vs Manny Pacquiao

"Pedro Campa adalah awal dari babak baru dalam karier saya."

"Saya akan segera menjadi juara dunia dua kelas."

"Setiap penantang dan juara di kelas welter junior lebih baik hati-hati karena saya datang untuk membersihkan divisi."

Langkah yang diambil Teofimo Lopez ini mirip seperti yang pernah dilakukan Floyd Mayweather Jr.

Floyd Mayweather pernah melakoni perpindahan dari kelas ringan ke ringan super pada tahun 2005.

Saat bertarung di kelas ringan super, Mayweather mampu menjadi penguasa usai menggasak Arturo Gatti dalam perebutan sabuk juara versi WBC.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P