Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"UFC 282," cuitnya singkat.
Juara bertahan kelas berat, Francis Ngannou, ditargetkan menjadi lawan Jones dalam jadwal itu.
Namun, pihak UFC tidak terlalu yakin Ngannou bisa memenuhi jadwal tersebut.
Pasalnya, Ngannou baru saja pulih setelah menjalani operasi untuk cedera di kakinya.
Ngannou memang sudah berlatih lagi, tetapi seperti terpantau dalam media sosialnya, dia baru menjalani latihan penguatan kaki.
Kalau negosiasi dengan Ngannou untuk berlaga di UFC 282 gagal, ada target tanggal kedua buat Jones.
Target itu adalah pada Maret 2023 di gelaran UFC 285.
Jika tampil dalam ajang itu, lawan Jones bukan Ngannou melainkan mantan juara kelas berat, Stipe Miocic.
Kapanpun pertarungannya dan siapapun lawannya, Jones sudah punya target bagaimana dia akan tampil di kelas berat nanti.
"Tujuan saya, mimpi saya adalah melakoni pertarungan perebutan sabuk juara kelas berat pertama saya seperti di kelas berat ringan," cuit Jones.
"Dominasi total," tukasnya lagi.
Waktu pertama kali menjadi raja kelas berat ringan pada 2011, Jones membulan-bulani juara sebelumnya, Mauricio Rua.
Jon Jones menang TKO dengan pukulan dan serangan lutut pada ronde ketiga.