Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Di era tahun 97-98 itu, almarhum ayah saya sudah pensiun dari TNI, jadi benar-benar enggak ada kerjaan," tuturnya dalam sebuah wawancara pada akhir tahun 2022 lalu.
"Ayah saya sempat jadi buruh motongin kaca untuk lampion-lampion di Sumatera waktu itu di Jambi."
Suka duka itu membuat Linda tertempa menjadi orang yang berkomitmen untuk mandiri dan berjiwa besar.
"Apalagi, itu 98 waktu krismon, tahu sendiri kan enggak kerja enggak makan. Saat itu seperti tertempa kalau mau jadi orang yangkuat harus commit mandiri berjiwa besar, harus usaha," lanjutnya.
Baca Juga: Ketengilan Conor McGregor Cuma Gimik? Mike Tyson Bongkar Seperti Apa Aslinya The Notorious
Linda juga menuturkan ada momen dimana mereka tidak makan nasi selama 2 tahun, sebagai gantinya mereka makan umbi-umbian dan pisang demi menyambung hidup.
"Pernah juga di era itu kita enggak makan nasi sampai dua tahun, jadi kita makan umbi-umbian."
"Di rumah saya kan masih perkebunan Sumatera, di belakang ada tanaman liar ubi pisang. Jadi abang saya ambil bawa ke rumah, enggak ada minyak tanah ya kita bakar aja di sampah."
"Makan apa aja yang penting bisa hidup, Alhamdulillah sampai saat ini saya dan abang sama ibu saya masih bisa hidup, panjang ceritanya," jelasnya.
Linda juga menceritakan jika ia sempat menjadi penyanyi sampai SMU untuk membantu perekonomian keluarga.