Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Bagi saya dia adalah salah satu pembalap yang paling mudah diajak kerja sama."
"Dia selalu memberi 100 persen. Anda hanya perlu menanamkan kepercayaan padanya dan menemaninya di jalan."
"Begitulah di tes, saya tidak tahu apakah akan ada yang berubah dalam balapan," pungkas Manuel Cazeaux.
Pernyataan Cazeaux mungkin tidak sepenuhnya mendapat kata sepakat dari Yamaha, terutama dalam hal kerja sama.
Pasalnya, Vinales disebut-sebut pernah berulah sampai merusak motor Yamaha di MotoGP Austria 2021.
Dikabarkan, hal itu dilakukannya sebagai buah perseteruan dengan Lin Jarvis dan jajarannya.
Baca Juga: Setelah Seri Jepang, Maverick Vinales Ingin Berjuang Lebih Keras Lagi di MotoGP Thailand 2022