Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Oleksandr Usyk diketahui kehilangan sang ayah tak lama setelah ia memenangkan medali emas di Olimpiade 2012 silam.
Meski tak lagi bersama, Usyk terus mengenang dan merindukan ayahnya.
Terlepas dari komentar emosionalnya tersebut, Usyk juga membeberkan bagaimana usaha kerasnya dalam mempersiapkan diri untuk duel tinju kali ini.
Usyk mengakui dia banyak melewatkan momen penting demi mempersiapkan diri.
"Sembilan bulan, saya bekerja."
"Saya melewatkan Tahun Baru. Saya melewatkan hari ulang tahun anak saya. Saya juga melewatkan ulang tahun anak saya yang lain."
"Saya melewatkan ulang tahun putri saya. Saya melewatkan (kelahiran) putri saya."
"Saya melewatkan semua liburan keluarga saya."
"Sepanjang waktu, saya hanya berlatih, berlatih dan berlatih."
"Fokus saya hanya pada laga ini."
Kini, saya merasa bahagia. Saya ingin (pulang) ke rumah, pergi ke gereja dan berdoa."
"Saya ingin mengatakan, 'Yesus, terima kasih,' karena bagi saya dan negara saya, ini adalah kesempatan yang sangat besar," terang Usyk.