Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Oleksandr Usyk mengungkap komentar emosional usai berhasil memenangi duel terbarunya kontra Tyson Fury.
Bertempat di Riyadh, Arab Saudi, Oleksandr Usyk mengklaim kemenangan atas Tyson Fury lewat sebuah duel tinju yang menarik.
Dalam duel tersebut, Usyk mengawali ronde pertama dan kedua dengan cukup baik.
Namun, Tyson Fury mulai menunjukkan perlawanan yang berbahaya.
Fury sempat mendaratkan pukulan yang cukup keras di ronde keempat dan membuat Usyk sedikit goyah.
Petinju asal Inggris itu juga seolah menguasai keadaan di ronde ketujuh.
Meski begitu, Usyk lantas berhasil membuat Fury kelimpungan di ronde kesembilan.
Usyk membuat Fury roboh tapi petinju Inggris itu lantas diselamatkan oleh bunti bel tanda ronde selesai.
Di ronde-ronde berikutnya, Usyk terus berusaha menekan Fury hingga akhirnya hasil duel tinju ini ditentukan oleh keputusan juri.
Baca Juga: Tyson Fury Tak Terima Kalah dari Oleksandr Usyk : Saya Yakin Menang
Usyk dinyatakan menang dengan angka split 115-112, 113-114, 114-113.
Kemenangan ini pun menambah koleksi sabuk gelar juara Usyk.
Berkat mengalahkan Fury, Usyk saat ini memegang enam sabuk juara dari dari WBC, WBA, IBF, WBO, IBO, dan The Ring.
Usai berhasil meraih kemenangan atas Fury tersebut, Usyk memberikan komentar yang cukup emosional.
Usyk tampak mengenang sosok sang ayah yang telah pergi dari dunia ini.
Petinju itu yakin bahwa meski tak lagi bisa bertemu, ayahnya menyaksikan kemenangannya kali ini.
"Bagi saya, sulit ketika ayah saya kembali kepada saya karena saya mengingat semua kehidupan."
"Saya tahu dia ada di sini, mungkin sedang duduk di luar sana."
"Saya merindukan ayah saya," katanya sambil menyeka air mata dari wajahnya.
"Saya tahu dia ada di sini," tambahnya.
Oleksandr Usyk diketahui kehilangan sang ayah tak lama setelah ia memenangkan medali emas di Olimpiade 2012 silam.
Meski tak lagi bersama, Usyk terus mengenang dan merindukan ayahnya.
Terlepas dari komentar emosionalnya tersebut, Usyk juga membeberkan bagaimana usaha kerasnya dalam mempersiapkan diri untuk duel tinju kali ini.
Usyk mengakui dia banyak melewatkan momen penting demi mempersiapkan diri.
"Sembilan bulan, saya bekerja."
"Saya melewatkan Tahun Baru. Saya melewatkan hari ulang tahun anak saya. Saya juga melewatkan ulang tahun anak saya yang lain."
"Saya melewatkan ulang tahun putri saya. Saya melewatkan (kelahiran) putri saya."
"Saya melewatkan semua liburan keluarga saya."
"Sepanjang waktu, saya hanya berlatih, berlatih dan berlatih."
"Fokus saya hanya pada laga ini."
Kini, saya merasa bahagia. Saya ingin (pulang) ke rumah, pergi ke gereja dan berdoa."
"Saya ingin mengatakan, 'Yesus, terima kasih,' karena bagi saya dan negara saya, ini adalah kesempatan yang sangat besar," terang Usyk.