Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

SEJARAH HARI INI - Satukan 2 Sabuk Peninggalan Legenda, Petinju Muslim Kebanggaan Inggris Capai Puncak Performa

By Dwi Widijatmiko - Selasa, 23 Juli 2024 | 06:00 WIB
Momen Amir Khan memukul KO Zab Judah di ronde 5 dalam pertarungan perebutan sabuk juara dunia tinju kelas welter junior WBA dan IBF, 23 Juli 2011 di Las Vegas. (SCOTT HEAVEY/AFP)

Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Tidak Pakai Lionel Messi, Argentina Jaga Takhta Piala Dunia Junior 

Setahun setelah kiprahnya di Olimpiade, Khan langsung memulai karier profesionalnya.

Setelah memenangi titel kelas ringan Persemakmuran, WBO Interkontinental, dan WBA Internasional, Khan mendapatkan laga perebutan sabuk juara dunia pada 2009.

Naik divisi ke kelas welter junior, petinju berjulukan King ini menjadi juara WBA setelah mengalahkan Andrea Kotelnik.

Sabuk tersebut pernah dipegang para legenda, seperti Wilfred Benitez yang merupakan juara dunia tinju termuda sepanjang sejarah.

Legenda Australia berdarah Rusia, Kostya Tszyu, juga pernah memegang sabuk kelas welter junior WBA.

Setelah 4 kali sukses mempertahankan gelar, tiba waktunya bagi Amir Khan untuk mengejar sabuk kedua di kelas tersebut.

Pada sejarah hari ini, 23 Juli 2011 di Mandalay Bay Events Center, Las Vegas, Khan diadu dengan juara IBF, Zab Judah.

Laga itu menjadi tantangan besar bagi Khan karena kualitas yang dimiliki Judah.

Masuk ke pertarungan dengan rekor 41 kali menang, 6 kali kalah, dan 2 kali no contest dengan 28 kali menang KO, Judah pernah menghadapi petinju-petinju top seperti Miguel Cotto, Floyd Mayweather Jr, dan Kostya Tszyu.