Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Juara kelas ringan UFC, Islam Makhachev, mengalami satu-satunya kekalahan sepanjang kariernya gara-gara meleng sehingga membuat Khabib Nurmagomedov patah hati dalam sejarah hari ini 9 tahun yang lalu.
Makhachev dan Khabib sama-sama dibimbing oleh Abdulmanap Nurmagomedov pada awal karier mereka.
Namun tidak seperti Khabib, ada cacat dalam rekor Makhachev di MMA profesional.
Sementara Khabib mempunyai rekor 29-0, Makhachev berdiri di atas catatan 26-1.
Satu-satunya kekalahan yang menodai rekor Makhachev terjadi di UFC 192 pada sejarah hari ini, 3 Oktober 2015 di Houston, Amerika Serikat.
Saat itu Islam Makhachev tampil dalam laga keduanya setelah bergabung ke UFC.
Dalam debutnya di oktagon sekitar 5 bulan sebelum UFC 192, Makhachev tampil impresif.
Jagoan asal Dagestan itu mengunci Leo Kuntz pada ronde 2 dalam gelaran UFC 187.
Dia sukses melanjutkan catatan tak terkalahkannya menjadi 12-0.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Kekalahan Tragis Muhammad Ali yang Memicu Sumpah Balas Dendam Mike Tyson
Tidak mengherankan jika Makhachev sangat diunggulkan bakal menang lagi dalam penampilan ke-13 di UFC 192.
Petarung kelahiran 27 Oktober 1991 itu diadu dengan Adriano Martins, yang membawa rekor 27-7 sebelum melawan Makhachev.
Mungkin karena posisi sangat dijagokan itu, Makhachev malah tampil tidak berhati-hati.
Makhachev dengan agresif mengejar Martins sejak awal pertarungan.
Dia memburu sang dengan berkali-kali mencoba melancarkan pukulan kiri.
Seperti biasa, Khabib dan pelatih Javier Mendez berada di sisi arena untuk mendampingi Makhachev.
Melihat Makhachev kelihatan terburu-buru ingin meraih kemenangan, Khabib sudah berteriak-teriak supaya saudara seperguruannya itu lebih rileks.
Namun, Islam Makhachev terus mencoba mendesak ke depan dengan melontarkan pukulan-pukulan kiri.
Lama-lama Makhachev meleng sementara Martins bisa membaca pergerakannya.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Thrilla in Manilla, Pertarungan di Mana Muhammad Ali Nyaris Meninggal Dunia
Akhirnya, Martins mampu memasukkan pukulan counter dengan tangan kanan setelah menghindari pukulan kiri Makhachev.
Terkena pukulan itu dengan telak, Makhachev langsung roboh tergeletak.
Martins menyusulkan sebuah pukulan martil.
Makhachev masih berusaha bangkit tetapi wasit segera memisahkan kedua petarung dan menyetop laga.
Makhachev dinyatakan kalah KO dalam waktu 1 menit 46 detik di ronde pertama.
Melihat sang saudara seperguruan kalah, Khabib terlihat patah hati dan menundukkan kepalanya.
Kekalahan pertama itu menjadi pelajaran berharga bagi Makhachev.
Setelah momen itu, dia tak pernah kalah lagi sampai sekarang.
Termasuk menjadi juara kelas ringan UFC dan 3 kali mempertahankan gelar, Makhachev kini sedang mengukir 14 kemenangan beruntun.