Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Perbedaan Motegi dan Mandalika jadi salah satu sorotan Francesco Bagnaia jelang MotoGP Jepang 2024.
Seri di Negeri Matahari Terbit itu bakal digelar 4-6 Oktober mendatang.
Hajatan kali ini hanya berjarak satu pekan saja dari seri sebelumnya.
Bagnaia baru saja melibas Sirkuit Mandalikan minggu kemarin.
Dia sukses menyabet tempat ketiga pada sesi balapan utama.
Jelang beraksi di MotoGP Jepang 2024, pembalap yang akrab disapa Pecco ini menguak perbedaan Motegi dan Mandalika.
Perbedaan yang dia sebut adalah soal suhu dan karakteristik trek.
Bagnaia menyebut bahwa seri Jepang boda berpeluang mentas dalam situasi wet race karena hujan.
Dia mengaku siap dengan segala macam kondisi nanti.
Baca Juga: MotoGP Jepang 2024 - Alex Marquez Coba Lupakan Hasil Buruk di Mandalika
"Jepang adalah salah satu destinasi favorit saya," ujarnya, dilansir Juara.net GPOne.com.
"Jadi, saya sangat senang bisa membalap di sini."
"Dibandingkan dengan Indonesia, suhu di sini cukup berbeda."
"Kondisi treknya juga sangat berbeda."
"Ada peluang hujan juga di sini, jadi kami harus siap dengan segala kondisi yang ada."
"Kami akan bekerja keras dan berusaha untuk kompetitif sejak awal sesi."
"Hal itu masih jadi kelemahan kami pada pekan lalu."
"Saya siap dan tak sabar untuk kembali beraksi," sambungnya.
Baca Juga: Termasuk Marc Marquez, Para Pembalap Spanyol Disarankan Bantu Jorge Martin Jadi Juara MotoGP 2024
Sementara itu, rekan setim Bagnaia, Enea Bastianini mengaku ingin fokus.
Sebelumnya dia gagal finis pada seri Indonesia usai terjatuh saat balapan erjalan 20 putaran.
"Senang rasanya bisa langsung kembali beraksi," ucapnya.
"Hasil balapan di Indonesia akan kami tinggalkan."
"Saya belum mengaspal di sini lagi selama dua tahun terakhir."
"Tetapi, saya selalu senang membalap di sini. Kami sejauh ini selalu cepat di mana saja."
"Jarak di klasemen semakin lebar, tetapi secara matematis masih tidak mustahil."
"Penting untuk tetap fokus pada beberapa seri setelah ini," tambah Bastianini.