Lari dan Jalan Kaki, Mana Olahraga yang Lebih Baik dan Menyehatkan?

teman pilih untuk olahraga?

Yap, lari dan jalan merupakan olahraga yang cukup ringan dan mudah.

Tidak seperti olahraga permianan, kita tidak membutuhkan peralatan, seperti bola, raket, dan lain-lain.

Sebenarnya, mana yang lebih sehat, ya, lari atau jalan? Yuk, kita simak!

Lari vs Jalan Kaki

Sebelum menjawab pertanyaan di atas, kita harus tahu lebih dulu perbedaan lari dan jalan.

Lutut akan lebih banyak tertekuk saat kita berlari sehingga bisa meningkatkan kekuatan otot kaki.

Hal ini jugalah yang membuat kaki kita terasa lebih cepat lelah daripada jalan kaki.

Berlari juga membuat tubuh kita bergerak lebih cepat dibandingkan jalan kaki.

Karena itulah, kita membutuhkan lebih banyak tenaga saat berlari.

Mana yang Lebih Baik?

Baik lari dan jalan kaki, keduanya merupakan olahraga yang baik.

Kedua olahraga ini bisa membantu memperbaiki kualitas tidur kita dan membuat suasana hati kita lebih baik.

Lari dan jalan juga bisa mengurangi risiko tubuh kita terkena berbagai penyakit.

Lalu, manakah yang lebih sehat? Lari atau jalan kaki?

Lari membutuhkan lebih banyak kerja keras dari jantung, paru-paru, dan otot.

Maka itu, kalori yang terbakar saat kita berlari itu lebih banyak.

Namun begitu, kalau jantung bekerja terlalu keras saat kita berlari, itu juga menjadi tidak baik.

Lari juga bisa menyebabkan otot dan sendi kita cedera sehingga bisa menyebabkan radang sendi.

Nah, sebenarnya, lari dan jalan kaki itu sama baiknya, teman-teman, asalkan tidak berlebihan.

Yang pasti, sebelum mulai berolahraga lari, kita harus berjalan lebih dulu.

Berjalan merupakan pemanasan yang efektif agar otot kaki kita tidak langsung digunakan secara berlebihan.

Kalau kamu, lebih suka belari atau berjalan?