Banyak yang mengatakan kalau terjun payung merupakan olahraga yang menyeramkan.
Bayangkan saja, kita harus melompat dari pesawat yang tinggi tanpa pengaman, sebelum akhirnya parasut dibuka.
Hiiy! Membayangkannya saja sudah membuat bulu kuduk berdiri!
Eits, tapi tunggu dulu, teman-teman. Di balik sensasi menyeramkan itu, terjun payung memiliki beberapa manfaat, lo.
Apa saja, sih, manfaat dari olahraga terbang bebas itu? Yuk, kita intip!
1. Melancarkan Peredaran Darah ke Otak
Tidak seperti paralayang yang parasutnya sudah mengembang sebelum terbang, parasut terjun payung tidak terbuka dari awal.
Saat kita melompat dari pesawat transport, tubuh kita bergerak bebas dan mungkin saja sampai berputar-putar.
Nah, posisi tubuh yang terbalik karena berputar ini bisa membuat darah mengalir lancar ke otak.
Dengan begitu, pasokan darah di otak jadi terpenuhi.
2. Meningkatkan Produksi Hormon Serotonin
Peredaran darah ke otak yang berjalan lancar membuat otak memproduksi lebih banyak hormon serotonin.
Serotonin merupakan hormon yang bisa membuat perasaan kita bahagia.
Hormon ini juga bisa mengurangi stres dan meningkatkan mood baik kita.
3. Menguatkan Mental
Seperti yang tadi sudah dijelaskan, terjun payung merupakan salah satu olahraga yang dianggap menyeramkan.
Karena itu, tidak semua orang berani melakukan lompatan dari atas pesawat.
Orang yang ingin melakukan terjung payung harus memiliki mental yang kuat.
Dengan mencoba olahraga ini, mental kita akan dilatih untuk lebih kuat lagi.
4. Melatih Keseimbangan Tubuh
Sama seperti paralayang, terjung payung juga merupakan olahraga yang hanya menggunakan kekuatan angin.
Tubuh kita harus seimbang saat melayang-layang di udara.
Maka itu, keseimbangan tubuh sangat dibutuhkan saat berolahraga ini.
Editor | : | |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar