Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi ingin agar kejuaraan tinju amatir diperbanyak ketika meninjau sasana milik petinju nasional, Daud Yordan di Kayong Utara, Kalimantan Barat.
ayong Utara terbukti memberikan kontribusi dalam melahirkan atlet tinju berbakat.
Karena hingga saat ini masih konsisten dan berkelanjutan dalam menggelar even pertandingan tinju, salah satunya Kayong Utara Boxing Championship 2017.
Menpora berharap even tinju seperti Kayong Utara Boxing Championship ini diperbanyak.
"Saya kira ini adalah momentum bagus karena memberikan ruang kepada anak-anak muda khususnya di Kayong Utara untuk menyalurkan bakatnya dan mimpinya untuk menjadi petinju profesional yang bisa membawa nama harum Indonesia dimasa depan," ujar Menpora seperti dikutip Bolasport.comdari Kemenpora.go.id.
(Baca Juga: Hasil Lengkap Tes Pramusim MotoGP 2018)
"Ini juga sebagai bukti bahwa pemerintah hadir untuk memberikan ruang kepada para petinju sehingga ke depan akan banyak Daud Jordan baru yang akan mengharumkan nama bangsa," lanjut Menpora.
Imam sendiri mengatakan bahwa pemerintah berusaha semaksimal mungkin memberikan fasilitas seperti yang pernah diberikan seperti ring tinju dan harus ada melibatkan pihak sponsor untuk fasilitasi sehingga dapat bekerjasama dengan baik.
Sebelumnya, Menpora bersama rombongan berkenan meninjau sasana tinju Daud Cino Jordan yang lokasinya tidak jauh dari kediaman Bupati Kayong Utara.
Bersama Daud, Menpora mencoba melakukan pukulan-pukulan tinju, tak cukup mencoba beberapa pukulan Menpora juga menantang Daud Jordan diatas sasana ring tinju untuk bertinju.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Kemenpora.go.id |
Komentar