Namun, Lucas, kakak yang lebih tua 20 bulan, menolak pindah dari Atleti kendati El Real bersedia memenuhi klausul penebusan senilai 40 euro dalam kontraknya di Los Rojiblancos.
Theo berkebalikan dari Lucas.
Sang adik bahkan menegaskan bahwa Madrid adalah klub impiannya sejak kecil. Tak mengherankan bila proses kepindahan itu berlangsung cukup lancar.
Baca Juga:
- Menteri Pendidikan Italia Minta Kiper AC Milan Segera Lulus SMA
- Bek Anyar Newcastle Sempat Anggap Telepon dari Benitez Sebagai Lelucon
- Kiper Baru Torino Ungkap Perlakuan Buruk PSG
Apalagi, Los Merengues tak berkeberatan memenuhi klausul penjualan sebesar 24 juta euro untuk Theo, plus sedikit tambahan uang agar hubungan dua tim ibu kota itu tetap baik.
Dus, benturan kakak-beradik Hernandez ini di dua klub ibu kota yang berbeda bakal menjadi hal menarik musim depan. Keduanya memiliki darah sepak bola dari garis ayah, Jean-Francois Hernandez.
Sang ayah pernah memperkuat Marseille, klub kota kelahiran kedua putranya itu. Jean-Francois juga tercatat pernah menjadi bek tangguh Atleti pada 2000/01.
Kedekatan itu memudahkan masuknya Lucas dan Theo ke akademi Atletico dengan perbedaan satu angkatan.
Pada perkembangannya, Hernandez bersaudara pernah berada di tim yang sama, yakni di Europa Youth League 2014/15. Mereka pun menjadi kakak-beradik pertama yang melakukannya untuk Atleti.
Namun, keduanya memilih jalan yang berbeda. Theo bergabung ke klub impiannya. Setelah bergabung, Theo bakal harus kembali ke AS. Namun, urusannya bukan lagi liburan.
Madrid akan melakoni rangkaian pemanasan pramusim mereka di AS pada akhir bulan, tepatnya di ajang uji coba International Champions Cup (ICC).
Lawan pertama mereka adalah Manchester United pada 23 Juli, diikuti Manchester City dan Barcelona pada 27 serta 30 Juli.
Pada 8 Agustus, Madrid akan kembali berhadapan dengan United, kali ini di Piala Super Eropa.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar