"Tahun ini, dengan kualitas pemain yang ada, saya berharap Indonesia bisa kembali meraih medali emas. Saya dan teman-teman sudah berlatih keras di sini. Tentunya kami tidak ingin latihan yang menguras tenaga ini terbuang dengan sia-sia," aku Rendy.
Rencananya, sebelum mengikuti SEA Games Malaysia 2017 (19-30 Agustus), Rendy dkk akan mengikuti Kejuaraan Bola Voli Senior Putra Asia 2017 (Asian Men's Volleyball Championship) di Surabaya, 24 Juli-1 Agustus.
Pada Kejuaraan Asia, Indonesia akan bersaing dengan 16 negara termasuk Qatar, Kazakstan, dan Arab Saudi yang tergabung bersama skuat Merah Putih di Grup A.
"Kami sudah pernah bertemu dengan Qatar dan Arab Saudi pada Kejuaraan U-23 pada 2015. Mereka akan menurunkan pemain yang sama dengan dua tahun lalu sehingga kami punya peluang di fase grup," ucap Rendy.
"Kami juga sudah bisa saling menyesuaikan permainan dalam tim. Awalnya sulit, namun setelah satu bulan berlatih bersama, kami sudah bisa saling memahami peran masing-masing," ujar pemain yang berprofesi sebagai polisi ini.
Kejuaraan Asia juga akan diikuti dua rival terberat Indonesia pada SEA Games 2017 yakni Vietnam dan Thailand.
Vietnam berada dalam Grup C bersama Jepang, Korea Selatan, dan Sri Lanka, sedangkan Thailand bergabung dengan Australia, China, dan Hong Kong di Grup D.
Timnas voli putra Indonesia, rencananya akan bertolak ke Surabaya pada 20 Juli.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | - |
Komentar