@bncalcio coach Marco Baroni joined Napoli in 1989 & scored the Scudetto-clinching goal on the last day of the season against Lazio. pic.twitter.com/1b0pHKaF4r
— Everything Napoli (@NaplesAndNapoli) June 8, 2017
Baroni paling dikenang karena mencetak gol pemasti scudetto 1989 Napoli ke gawang Lazio.
Dia juga berpengalaman melatih tim Primavera Juventus (2011-2013) dan mulai menukangi Benevento sejak tahun lalu.
"Kami bekerja baik dalam memilih pelatih. Dia sangat hebat. Riwayat hidupnya berkata demikian dan dia menunjukkan itu di lapangan," kata presiden klub, Oreste Vigorito, memuji pengaruh Baroni dalam musim pertamanya di Benevento.
Baca Juga:
- Antara Francesco Totti dan Choirul Huda
- Dari Munich 1997 ke Cardiff 2017, Inilah 5 Kegagalan Juventus di Final
- 5 Pemain Terbaik Piala Dunia U-20 yang Tenggelam di Level Senior
Sepanjang sejarah kompetisi Liga Italia, Benevento menjadi klub pertama yang meraih tiket promosi berurutan dalam musim perdana mereka, masing-masing dari Lega Pro ke Serie B, dan dari Serie B ke Serie A.
Klub rival sewilayah Napoli itu merupakan partisipan teranyar di level terelite setelah Crotone melakukannya pada 2016-2017.
Crotone pun mampu menjalani musim perdana di Serie A dengan menghindari degradasi karena finis di peringkat ke-17. Bagaimana dengan Benevento nanti?
"Kami naik ke Serie A tidak untuk kembali ke Serie B. Kami memilih bertahan di surga," ucap Vigorito.
Marco Baroni's Scudetto winning goal 29 April 1989. pic.twitter.com/Dxrg0m8rW8
— Everything Napoli (@NaplesAndNapoli) June 8, 2017
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | - |
Komentar