Manajer Arsene Wenger bahkan bilang Gabriel merupakan bek pertama yang tak bisa berbahasa Inggris dan dibawa ke Arsenal.
“Masalah muncul bagi seorang bek ketika dia tak paham bahasa Inggris. Solusinya, Gabriel saya paksa untuk paham kata kunci seperti referee, off-side, dan foul,” ujar Wenger.
Baca Juga:
- Ganda Putra Malaysia Dilarang Tampil pada Indonesia Open
- Ketika Pemain Stoke City Terjebak Pasir Hisap dan Terancam Komodo Raksasa
- Gol Tunggal Mercado Menangkan Argentina atas Brasil
Belajar
Striker Alexis Sanchez juga mengalami hal yang sama. Selain mendatangkan guru bahasa Inggris asal Spanyol, Alexis juga dibantu pemain multilingual seperti Nacho Monreal dan Santi Cazorla.
Kedua pemain ini bisa memakai bahasa Spanyol maupun bahasa Inggris. Bahkan, sesekali Wenger menggunakan bahasa Spanyol demi kelancaran berkomunikasi dengan striker Cile tersebut.
Bek multiguna Manchester United, Antonio Valencia, malah lebih parah. Meski sudah sembilan tahun bermain di tanah Inggris, Valencia menurut kabar masih saja mengalami kesulitan untuk berbicara dalam bahasa Inggris.
Sama persis dengan gelandang Jepang yang pernah bermain di United, yaitu Shinji Kagawa.
Secara jujur Kagawa mengaku tak mengerti setiap instruksi yang diberikan sang pelatih United saat itu, yaitu Sir Alex Ferguson. Namun, semuanya bisa ditutupi dengan tekad yang kuat.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar