Di Chelsea, posisinya sekadar penghangat bangku pemain cadangan. Sejak promosi ke tim senior pada 2014-2015, ia belum mencicipi satu laga pun di Premier League dengan seragam Chelsea.
Solanke lantas dipinjamkan ke klub "satelit" The Blues di Liga Belanda 2015-2016, Vitesse Arnhem, dan tampil reguler di sana.
Akan tetapi, hal itu tak menjamin keberlangsungan di skuat utama Chelsea saat dia kembali. Liverpool dipilih sebagai pelabuhan berikutnya.
Benarkah pemain berdarah Nigeria itu kandidat transfer top bagi Liverpool?
Baca Juga:
- Dari Munich 1997 ke Cardiff 2017, Inilah 5 Kegagalan Juventus di Final
- Antara Francesco Totti dan Choirul Huda
- Timnas U-19 Disebut Terbaik dari Asia, Ini Komentar Indra Sjafri
Sejak format Premier League diberlakukan pada 1992, hanya ada tiga pemain yang menyeberang langsung dari Chelsea ke Liverpool.
Mereka ialah Joe Cole (2010), Victor Moses (2013), serta Daniel Sturridge (2013). Di antara tiga transferan itu, Sturridge bisa dibilang paling sukses.
Pada semusim setengah perdana setelah diangkut dari Chelsea, dia mencetak 31 gol dalam 43 partai. Padahal, statusnya bisa dibilang gagal di Chelsea.
Bisakah Solanke meneruskan jejak seniornya itu yang langsung gemilang di periode-periode awal?
Pastinya, ketika pindah ke Liverpool, Solanke harus bersaing dengan sederet pemain ofensif The Reds, seperti Roberto Firmino, Divock Origi, Sadio Mane, Danny Ings, hingga Sturridge sendiri.
"Saya pikir Liverpool melakukan perekrutan hebat dengan membawa Dominic Solanke. Namun, dia bukan jawaban. Klub butuh pemain berpengalaman," ujar legenda The Reds, Phil Thompson, di Sky Sports.
Anda dapat menonton final Piala Dunia U-20 2017 pada Minggu (11/6/2017) antara Venezuela dan Inggris mulai pukul 16.30 WIB, secara live dan eksklusif hanya di RTV. Pada hari sama, RTV juga menayangkan partai perebutan peringkat ketiga antara Uruguay dan Italia pukul 13.00 WIB.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | - |
Komentar