Dalam rangkaian uji coba di medio Juni, timnas kehadiran lima pemain senior. Ada sosok yang akan diburu untuk diajak diskusi?
Terus terang, saya masih belum terlalu akrab dengan para pemain senior yang akan masuk timnas. Saya di sini juga masih pemain baru. Tapi, saya akan belajar banyak dari mereka yang sudah punya pengalaman.
Saya sangat berharap para pemain senior bisa menularkan ilmu dan pengalamannya pada kami. Timnas U-22 ditargetkan bisa meraih emas di SEA Games.
Dengan pelatnas yang sudah Saddil jalani, yakin bisa tercapai?
Kami sangat yakin bisa mendapatkan gelar juara di SEA Games. Kami ingin sekali mendapatkan medali emas. Selama ini kami sudah berusaha maksimal di latihan dan pertandingan. Dengan arahan dari coach Milla dan kekompakan pemain, kami yakin bisa penuhi target.
Bagaimana Anda melihat peta persaingan di Asia Tenggara?
Semua tim pasti ingin jadi juara. Tinggal bagaimana cara kami bisa tampil lebih semangat dari mereka. Saya tidak ingin pandang itu Thailand, Singapura, Kamboja, atau Malaysia, semua tim sama.
Tapi, kami satu tim sudah satu tekad untuk membawa nama Indonesia kembali berkibar. Kami ingin memberikan kebanggaan untuk Indonesia.
Apakah Anda memiliki agenda khusus untuk memantau perkembangan negara-negara di Asia Tenggara atau Asia?
Kalau secara khusus mengikuti perkembangan tim lawan, tidak. Tapi, saya tahu bagaimana kualitas para pemain dari negara lain. Semua negara sekarang kualitasnya sudah merata. Saya lebih fokus saja pada timnas Indonesia.
Bagaimana menyiasati padatnya jadwal mengingat Anda bermain di timnas dan klub dalam waktu yang sangat dekat?
Saya ikut arus saja yang sudah ditetapkan. Kapan pun timnas memanggil, saya selalu siap. Begitu juga kalau tim membutuhkan, saya harus selalu siap. Saya tidak ingin egois dengan pilih satu saja. Intinya harus tetap profesional saja sebagai pemain.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar