Pebalap Octo Pramac Racing, Danilo Petrucci, akhirnya bisa merasakan naik podium di Sirkuit Mugello. Dia finis di urutan ketiga pada balapan GP Italia yang berlangsung Minggu (4/6/2017).
"Ini luar biasa. Jika ada yang bertanya apa yang bisa saya berikan supaya naik podium pada Minggu? Saya katakan, saya bisa menjual rumah supaya bisa naik podium di sini," kata Petrucci setelah balapan.
Bagi Petrucci, ini merupakan kali kedua dia naik podium sejak ikut MotoGP pada 2012. Sebelumnya, dia finis di urutan kedua pada GP Inggris 2015.
Bisa naik podium di Sirkuit Mugello merupakan kejutan bagi Petrucci. Apalagi dia sempat jatuh dua kali saat menjalani sesi latihan bebas ketiga, Sabtu (3/6/2017). Lalu pada sesi kualifikasi, dia berhasil mengunci posisi start ke-9.
"Saya tahu bahwa pada balapan-balapan sebelumnya saya memulai dengan sangat, sangat buruk, lalu bisa cukup cepat saat balapan," kata pebalap 26 tahun tersebut.
"Hari ini, saya tahu bahwa saya harus bertahan dengan pebalap lain di depan dan menjalani balapan dengan bagus," ujar dia menambahkan.
The ride of his life#DP9 claims his 2nd #MotoGP podium in front of the home fans! #ItalianGP pic.twitter.com/BZ0724Fhqk
— MotoGP (@MotoGP) June 4, 2017
Setelah melewati Marc Marquez (Repsol Honda Team), Petrucci akhirnya berada di urutan keempat, di belakang Maverick Vinales (Movistar Yamaha MotoGP), Andrea Dovizioso (Ducati Team), dan Valentino Rossi (Movistar Yamaha MotoGP).
Baca Juga:
- Penyesalan Zinedine Zidane terhadap Satu Pemain Real Madrid
- Eden Hazard Siap Mendengarkan Penawaran Real Madrid
- Cristiano Ronaldo Bicara soal Usia
"Ketika di posisi keempat, saya berkata, 'Kamu di posisi keempat, tunggu sampai lap terakhir'. Namun, beberapa saat kemudian, saya berkata, 'Ini balapan di negaramu. Coba!'," kata Petrucci.
Pada akhir lap ke-14, Petrucci akhirnya berhasil melewati Rossi. Satu lap berikutnya, dia naik ke posisi kedua dengan melewati Vinales.
"Oke, tinggal satu pebalap. Saya mencoba melewati Dovi, tetapi tidak mudah, sempat sangat dekat. Dan karena mencoba bertahan di belakang Dovi, ban belakang saya habis," kata Petrucci.
"Saya kehabisan napas, kepala saya capek, sungguh dan saya harus berusaha untuk bertahan," ujar dia lagi.
Grazie ragazzi! @Petrux9 @pramacracing @MotoGP #italianGP pic.twitter.com/nUZNHsIgk8
— Pramac Racing MotoGP (@pramacracing) June 4, 2017
Petrucci akhirnya kehilangan posisi di urutan kedua setelah Vinales melewatinya ketika balapan tersisa empat putaran.
"Setelah Maverick melewati saya, saya menoleh untuk melihat mungkin saja Valentino sedikit jauh, dan ternyata tidak. Namun, pada akhirnya saya bisa bertahan dan naik podium. Ini hari yang luar biasa buat saya," kata Petrucci.
Petrucci tidak akan pernah melupakan GP Italia tahun ini. Dia menepati janjinya kepada bos Pramac, Paolo Campinoti, untuk finis tiga besar di Sirkuit Mugello.
"Markas Ducati jaraknya 45 menit dari sini. Workshop kami di Sienna, tidak sampai satu jam dari sini. Saya tinggal hanya dua jam dari sini, jadi ini benar-banar balapan kandang," kata dia.
Finis di urutan ketiga pada GP Italia, Petrucci mendapat tambahan 16 poin. Dia kini berada di posisi ke-8 klasemen sementara pebalap.
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | crash.net |
Komentar