Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Menang, Berry/Hardianto Pastikan Indonesia Punya 3 Wakil pada Final Thailand Terbuka

By Diya Farida Purnawangsuni - Sabtu, 3 Juni 2017 | 16:07 WIB
Pasangan ganda putra nasional, Berry Angriawan/Hardianto, saat menjalani pertandingan melawan unggulan kedua dari Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong, pada babak perempat final Singapura Terbuka yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Jumat (14/4/2017). Berry/Hardianto menang 21-15, 21-15.
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra nasional, Berry Angriawan/Hardianto, saat menjalani pertandingan melawan unggulan kedua dari Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong, pada babak perempat final Singapura Terbuka yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Jumat (14/4/2017). Berry/Hardianto menang 21-15, 21-15.

Pasangan ganda putra nasional, Berry Angriawan/Hardianto, memastikan Indonesia memiliki tiga wakil pada babak final turnamen Thailand Terbuka 2017.

Berry/Hardianto melangkah ke babak final setelah mengalahkan pasangan Marcus Ellis/Chris Langridge (Inggris) dengan skor 22-20, 18-21, 21-9 di Nimibutr Stadium, Bangkok, Sabtu (3/6/2017).

Berry/Hardianto menyusul Jonatan Christie (tunggal putra) dan pasangan Greysia Polii/Apriani Rahayu (ganda putri) yang lebih dulu lolos ke babak final.

Pertarungan ketat antara Berry/Hardianto dan Ellis/Langridge langsung tersaji pada awal gim kesatu. Mereka bergantian mendulang poin hingga kedudukan 5-5.

Ellis/Langridge lebih dulu lepas dari tekanan Berry/Hardianto. Mereka mencapai fase interval dalam kedudukan 11-7.

Keunggulan Ellis/Langridge ini berlanjut pada paruh kedua gim kesatu. Mereka bahkan berhasil mencapai game point dalam kedudukan 20-17.

Namun, keunggulan tersebut tidak cukup untuk memenangi gim kesatu. Berry/Hardianto yang pantang menyerah akhirnya membalikkan keadaan dan menang setelah meraih lima poin berikutnya secara beruntun.

Baca juga:

Duel sengit kembali tersaji pada gim kedua. Berry/Hardianto dan Ellis/Langridge sekali lagi terlibat aksi saling kejar poin hingga kedudukan 10-10.

Ellis/Langridge lagi-lagi lebih dulu lepas dari tekanan Berry/Hardianto. Mereka berturut-turut unggul 12-10, 15-11 dan 16-12.

Berry/Hardianto sempat berbalik unggul 18-16 setelah memenangi enam poin beruntun, tetapi Ellis/Langridge langsung merespons dengan meraih lima poin beruntun.

Tambahan poin Ellis/Langridge ini cukup untuk memenangi gim kedua dan memaksa terjadinya rubber game.

Gagal memenangi laga dalam permainan dua gim langsung mendorong Berry/Hardianto tampil lebih agresif pada gim ketiga.

Mereka berturut-turut unggul 4-0 dan 5-1 pada perebutan poin-poin awal. Setelahnya, Berry/Hardianto melesat hingga mencapai fase interval dalam keunggulan jauh 11-2.

Selepas interval, permainan Berry/Hardianto semakin matang. Mereka melanjutkan keunggulan dalam kedudukan 17-3, 19-7, dan match point 20-8.

Ellis/Langridge masih bisa menambah satu poin lagi, tetapi laju Berry/Hardianto sudah tidak bisa dibendung. Pasangan unggulan kelima ini memenangi pertandingan setelah merebut poin berikutnya.

Pada babak final, Berry/Hardianto akan menjumpai pemenang duel all German semifinal antara Raphael Beck/Peter Kaesbauer dan Mark Lamsfuss/Marvin Emil Seidel.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Pipit Puspita Rini
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X