Dia hanya menjalani 22 pertandingan ketika itu. Namun, Valverde tidak terlalu tertarik membahas relasi masa lalu sebagai latar belakang utama kepindahan ke Barca.
Baca Juga:
- Antara Francesco Totti dan Choirul Huda
- Barisan Raja Gol Tanpa Mahkota Liga Musim Ini
- 5 Pemain Terbaik Piala Dunia U-20 yang Tenggelam di Level Senior
"Perjalanan itu sudah lama berlalu. Saya lebih tua sekarang dan kali ini adalah waktu yang benar-benar berbeda. Saya ingin semuanya berjalan baik dan biarkan fan menikmatinya," kata pria bernama lengkap Ernesto Valverde Tejedor itu.
"Kami ingin suporter melihat sebuah tim yang berkomitmen di lapangan dan paling penting bertanggung jawab buat fan," ucapnya.
Sebelum berlabuh di Camp Nou, Valverde berpengalaman membesut enam tim berbeda.
Mereka adalah Athletic Bilbao (2003-2005, 2013-2017) dan tim reserve-nya, Bilbao Athletic (2002-2003), Espanyol (2006-2008), Olympiacos (2008-2009, 2010-2012), Villarreal (2009-2010), serta Valencia (2012-2013).
Daftar gelar Valverde sebagai pelatih adalah kampiun Liga Super Yunani (3 kali) dan Piala Yunani (2) bersama Olympiacos serta Piala Super Spanyol 2015 untuk Bilbao.
Pada ajang yang disebut terakhir, Valverde membawa Bilbao melumat Barcelona asuhan pendahulunya, Luis Enrique, dengan agregat 5-1 (4-0, 1-1).
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Marca, Sport |
Komentar