Crotone toh tak bisa berbuat banyak selain mencoba mendapatkan poin. "Kami akan berada di Kota Torino, menghadapi tim super. Kami hanya berharap bisa mengganggu pesta juara mereka," ujar Presiden Rafffaele Vrenna di Sportmediaset.
Baca Juga:
- Ezra Walian, Peci Hitam, dan Cerita Menarik Lainnya
- Uang yang Tidak Bisa Dibelanjakan Atletico Madrid
- Alexis Sanchez Ungkap Rasa Frustrasi di Arsenal
Modal Bagus
Ucapan sang presiden bukan tanpa modal. Fakta yang tersaji adalah sejak April 2017, Crotone berada dalam persaingan "juara". Dalam tujuh pertandingan, Marcello Trotta dkk. tak pernah kalah dan meraih lima kemenangan!
Dalam periode tersebut, performa ini merupakan yang terbaik di Serie A, sama dengan torehan Napoli. Total 17 poin yang mereka amankan bahkan jauh lebih baik dari Juventus yang cuma mengemas 12 angka dalam periode yang sama.
Andai liga berjalan pada April, Crotone jelas salah satu kandidat juara. Deret lawan yang dihadapi juga tak boleh diremehkan. Chievo (2-1; t), Inter (2-1; k), Torino (1-1; t), Sampdoria (2-1; t), Milan (1-1; k), Pescara (1-0; t), dan Udinese (1-0; k) tak sanggup mengalahkan Crotone. Dalam empat laga tandang di periode tersebut, Crotone menang tiga kali dan sekali seri!
Ancaman besar bagi Juventus bila tak menganggap serius sang tamu pada akhir pekan ini.
"Juventus adalah tantangan besar. Kami harus menjaga konsentrasi tetap tinggi. Kami punya target, dan satu-satunya cara buat mendapatkannya adalah tetap rendah hati, bekerja keras, dan fokus," ucap Trotta di situs resmi klub.
Tentu terlalu naif bila menyebut Juventus bakal menafikan data tersebut. Apalagi pasukan Allegri baru saja diingatkan agar tidak terlalu besar kepala setelah kalah 1-3 dari AS Roma pekan lalu.
Setelah melawan Lazio di ajang Coppa Italia, Gonzalo Higuain dkk. bakal fokus 100 persen buat membongkar pertahanan Crotone, yang hanya kebobolan lima kali dalam tujuh laga tersebut.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.769 |
Komentar