Baca Juga:
- Craig Shakespeare Tunggu Kejelasan Nasib
- Cetak Dua Gol Vs Celta Vigo, Ronaldo Jadi Pemain Tersubur di Eropa
- Ronaldo: Satu Laga Lagi, Real Madrid!
Di era yang sama dengan zaman keemasan Shearer, Robbie Fowler juga mendulang banyak gol bersama Liverpool.
Pada musim 1994-1995, dia mencetak 25 gol. Catatan tersebut bertambah satu gol pada musim berikutnya.
Lompat kurang lebih satu dekade kemudian, giliran mesin gol Arsenal, Thierry Henry, yang unjuk gigi.
Dia mencatat lebih dari 25 gol selama tiga musim berturut-turut.
Players with 25+ goals in back-to-back Premier League seasons:
Robbie Fowler
Alan Shearer
Thierry Henry
Robin van Persie
Harry KaneElite. pic.twitter.com/Tdp0fTHzr6
— Squawka Football (@Squawka) May 18, 2017
Setelah mencetak 30 gol pada musim 2003-2004, eks pemain Prancis itu mencetak masing-masing 25 dan 27 gol.
Robin van Persie adalah nama terakhir yang bisa mencetak gol di atas angka 25 sebelum Kane.
Pada musim terakhirnya di Arsenal (2011-2012), Van Persie menggelontorkan hingga 30 gol.
Reputasinya sebagai mesin gol tidak berubah ketika dia pindah ke Manchester United musim berikutnya. Di klub tersebut, dia mencetak 26 gol.
Kane kini sudah menyamai keempat nama legendaris tersebut. Peluangnya mempertahankan titel sebagai top scorer pun tetap terbuka lebar.
Spurs masih punya satu sisa laga kontra Hull City pada pekan terakhir Liga Inggris musim 2016-2017, Minggu (21/5/2017).
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Transfermarkt, Squawka |
Komentar