Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dilema Klise Keberadaan Zlatan Ibrahimovic

By Kamis, 11 Mei 2017 | 23:21 WIB
Eksprsi penyerang Manchester United, Zlatan Ibrahimovic, sebelum sepak mula partai Liga Inggris lawan Chelsea di Stadion Old Trafford, Manchester, 16 April 2017.
OLI SCARFF / AFP
Eksprsi penyerang Manchester United, Zlatan Ibrahimovic, sebelum sepak mula partai Liga Inggris lawan Chelsea di Stadion Old Trafford, Manchester, 16 April 2017.

Berpatokan dari hasil itu, segeralah mencuat anggapan bahwa Manchester Merah bisa tampil lebih baik tanpa striker yang wira-wiri di berbagai klub top di sejumlah liga papan atas Eropa itu.

Mourinho mesti mendapatkan jawaban atas pertanyaan: mana yang lebih tepat, United lebih baik dengan atau tanpa Ibra?

Berbeda Jauh

Dari sekian banyak kualitas yang sulit dimungkiri, Ibra mengandalkan kekuatan dan kecakapan ketimbang kecepatan. United pun mengalihkan kecepatan ke dua sayap. Marcus Rashford dan Anthony Martial menawarkan kecepatan dari dua sayap itu.

Efeknya, United bisa melesatkan serangan balik secara lebih efektif.

“Inilah yang terjadi saat United tampil tanpa Ibrahimovic. Serangan balik melalui penyerang tengah. Hal ini jauh dari yang selalu ditampilkan United,” kata Gary Neville, eks bek kanan United yang kini menjadi pandit Sky Sports.

Namun, dengan hanya bermain imbang di empat dari delapan pertandingan tanpa Ibra, yang terbaru kalah 0-2 dari Arsenal pada Minggu (7/5), United mencatat rata-rata poin per pertandingan yang lebih besar jika penyerang Swedia itu berada di sebelas awal mereka.

Baca Juga:

Hasil imbang menghadapi West Brom dan Swansea mengisyaratkan kesukaran yang lebih besar dalam membongkar pertahanan lawan. Keresahan pendukung United tampak meningkat melihat Arsenal menang dua gol tanpa bisa mereka balas satu gol pun.

Kekalahan dari The Gunners itu mencuatkan lagi wacana soal ketergantungan terhadap Ibra. Hasil jeblok di Stadion Emirates itu sekaligus mengakhiri catatan tak terkalahkan Manchester Merah tanpa Ibra di starting XI.


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Tabloid BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X