Jika skenario di EPL lancar, maka Chelsea bisa melakukan pesta juara di kandang sendiri pada 21 Mei.
Namun, euforia juara tak bisa berlangsung lama karena sepekan kemudian partai final Piala FA digelar. Pada saat inilah tantangan akan terjawab.
Chelsea bukannya tidak pernah menggapai gelar dobel. Sebelumnya The Blues pernah mengawinkan gelar juara liga dengan Piala Carling atau Piala Liga pada masa kepemimpinan Jose Mourinho di musim 2004-2005.
Semusim berselang, 2005-2006, Mourinho sebenarnya mampu kembali membawa Chelsea meraih gelar dobel, namun dengan kombinasi yang berbeda yaitu juara Piala FA dikawinkan dengan trofi Piala Liga.
Baca juga:
- India Cuma Daftarkan 14 Pemain untuk Piala Sudirman 2017
- Lin Dan dan 29 Pemain Perkuat China pada Piala Sudirman 2017
- Pemain Putra Dominasi Tim Denmark pada Piala Sudirman 2017
Pada periode kepelatihan kedua, Mourinho kembali sukses menciptakan gelar dobel, yaitu trofi Premier League dan Piala Liga pada musim 2014-2015. Hanya, Mourinho tak mampu mengawinkan trofi EPL dengan Piala FA.
Perkawinan tersebut baru hadir di Chelsea ketika diasuh manajer Carlo Ancelotti. Ia berhasil menggandengkan trofi EPL dengan Piala FA pada musim 2009-2010.
Harus diakui bukan pekerjaan mudah untuk bisa meraih lebih dari satu trofi dalam satu musim.
Akan tetapi, Chelsea dipercaya akan melakukannya dan bakal menjadi pencapaian luar biasa bagi Manajer Antonio Conte secara pribadi. Dalam menanggapi soal ini, Conte kerap merendah.
“Jujur, saya tidak pernah berpikir bahwa Premier League sudah pasti milik Chelsea dan demikian halnya dengan Piala FA. Kami tidak pernah tahu mengenai hal itu,” kata Conte.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar