Total 50 poin berhasil diamankan di WHL. Saat tandang, poin mereka cuma 27 biji atau dengan kata lain, 65 persen poin Spurs didapatkan di WHL.
Wembley Memble
Spurs sudah menggunakan Wembley sebagai laga kandang musim ini, tepatnya untuk laga antarklub Eropa. Wembley merupakan kandang Spurs di ajang Liga Champion dan Liga Europa.
Baca Juga:
- Man United Kehilangan Shaw dan Bailly Jelang Laga-laga Besar Penutup Musim
- Taktik Tiga Bek Arsenal, Berawal dari Eksperimen Gagal
- Everton vs Chelsea, Hindari Ulangan Rekor Buruk
Bagaimana performa mereka di Wembley? Memble! Di LC, Spurs kalah dari Bayer Leverkusen (0-1) dan AS Monaco (1-2).
Kemenangan 3-1 atas CSKA Moskva di laga kandang terakhir fase grup sudah tidak menentukan karena Spurs sudah dipastikan gugur dan turun ke LE.
Beralih ke Liga Europa, Spurs cuma bisa bermain imbang 2-2 dengan KAA Gent. Padahal The Lilywhite butuh kemenangan setelah kalah 0-1 di pertemuan pertama.
Tim besutan Mauricio Pochettino pun tersingkir di babak 32 besar LE.
Kegetiran terbaru di Wembley lahir di babak semifinal Piala FA. Pada 22 April silam, Spurs kalah 2-4 dari Chelsea. Tanpa kemenangan di Wembley sampai membuat Manajer Arsenal, Arsene Wenger, memperingatkan klub rivalnya itu.
"Beradaptasi dengan kandang baru tak akan mudah. Anda tak merasa seperti bermain kandang dan butuh menciptakan ulang sebuah sejarah agar terasa sedikit nyaman dan terasa seperti bermain kandang. Saya rasa butuh dua tahun bagi Spurs buat beradaptasi total," ujar Wenger di The Guardian.
Wenger punya pengalaman saat pada 2006 pindah dari Stadion Highbury ke Stadion Emirates. Jadi, masih yakin pindah, Spurs?
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar