Kubu Lazio melancarkan protes karena tebasan bek mereka, Wallace, dinilai tak mengenai Kevin Strootman. Insiden di dalam kotak penalti itu malah berujung terjatuhnya Strootman.
De Rossi sukses menceploskan bola secara pelan, tetapi akurat. Babak pertama berakhir dengan keunggulan Roma soal penguasaan bola (63%-37%) dan jumlah tembakan (6-5).
Baca Juga:
- Global Football Service, Misi Tularkan Ilmu Kepelatihan Eropa di Indonesia
- Hubungan Sepak Bola China, Italia, dan Indonesia
- Ayam Jantan Mirip Siapa?
Seperti di babak pertama, Lazio memanfaatkan kelengahan pertahanan Roma via serangan kilat pascajeda. Lini belakang Tim Serigala pun kewalahan.
Lazio kembali memimpin berkat tembakan Dusan Basta yang bersarang ke jala karena pengaruh benturan badan bek Roma, Federico Fazio.
Tim Serigala semakin tenggelam menjelang akhir pertandingan. Lagi-lagi melalui skema serangan balik, Keita menghukum bocornya lini belakang Roma dengan gol kedua.
Jebolan akademi FC Barcelona itu memanfaatkan umpan pendek Senad Lulic dalam situasi dua lawan dua dengan bek musuh di kotak penalti.
Dalam kondisi hancur, Roma malah kehilangan bek Antonio Ruediger di ujung laga karena kartu merah akibat melanggar keras Filip Djordjevic.
HASIL PERTANDINGAN
AS Roma 1-3 Lazio (Daniele De Rossi 45'-penalti; Keita Balde Diao 12', 86', Dusan Basta 50')
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | - |
Komentar