Dengan strategi tersebut, Pertamina langsung memberi tekanan kepada lawan. Pada awal set ketiga, lewat servis Minic, Pertamina melaju hingga 11-0.
"Saya memberi instruksi kepada Minic, yang penting bolanya masuk dulu. Ternyata, meskipun servisnya tidak terlalu keras, tetap saja bola receive lawan tidak bisa sampai ke pengumpan," kata Putut.
Kapten tim Pertamina, Agung Seganti, juga mengakui bahwa performa prima Minic saat melakukan servis sangat membantu tim meraih poin.
"Semua pemain kami tampil all-out pada final ini, terutama dua pemain asing kami. Mereka bermain luar biasa," kata Agung.
Selain Minic, Pertamina juga diperkuat pemain asing dari Australia, Paul Sanderson. Servis Sanderson yang tak bisa diantisipasi pemain Bank Sumsel, jadi poin terakhir atau penentu kemenangan Pertamina.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | - |
Komentar