“Suporter tak usah khawatir. Mental pemain sudah teruji dan kami siap meraih poin di kandang lawan. Namun, kami masih menunggu kepastian dari suporter. Rencananya akan ada pertemuan untuk membahas soal laga perdana ini,” katanya.
Ketidakhadiran suporter tim tamu juga terjadi di Liga 1. Laga pembuka Persib Bandung melawan Arema FC di Bandung kemungkinan besar tidak dihadiri suporter tim tamu. Ini terkait hubungan tak harmonis suporter Persib dan Arema.
“Antisipasi tetap dilakukan. Semua berharap pertandingan perdana Liga 2 berjalan lancar dan nyaman,” tutur Rumadi.
Persiapan Serius
Persiapan Perssu Sumenep menyongsong Liga 2, yang bergulir pada 19 April, tak main-main. Klub berjulukan Kuda Terbang Emas melakoni tiga uji coba melawan dua klub Liga 1 dan satu tim Liga 2. Hal itu dilakukan lantaran Perssu kudu bertahan di 16 besar.
Baca Juga:
- Reaksi Ter Stegen Setelah Dibobol Juventus Tiga Kali
- Masih Ada Tujuh Final bagi Chelsea
- Ibrahimovic di Balik Kepindahan Robinho ke Milan
Melawan klub Liga 1, Wage Dwi Aryo dkk. boleh dibilang meraih hasil memuaskan. Meski tunduk oleh 1-3 dari Singo Edan (5/4), Perssu berhasil menahan imbang Persegres 0-0 (10/4).
“Kebetulan kami berada di Grup 5. Ada tujuh tim, di antaranya Kalteng Putra, Mojokerto, dan Persewangi. Grup yang berat karena hanya tiga tim teratas yang lolos. Mau tidak mau kami harus berada di tiga besar. Pengalaman melawan Arema sangat penting. Tujuan uji coba ini untuk melihat sejauh mana mental bermain anakanak dan dan melihat kelemahan tim. Saat melawan Arema kami sudah memprediksi akan banyak tertekan. Kami lalu mengevaluasi kelemahan-kelemahan itu,” tutur Danu Dara, pelatih Perssu.
Kelemahan Perssu jadi menganga setelah mendapatkan lawan tangguh. Beberapa masalah kudu segera diperbaiki Danu sebelum memulai Liga 2.
“Sekarang kami ingin memperbaiki kelemahan dalam mengantisipasi bola daerah dan terobosan. Bicara kualitas, anakanak sudah tampil bagus dalam beberapa kali uji coba. Kami bahkan berani bermain dan mencuri gol kontra Arema. Namun, memang organisasi pertahanan kami masih menjadi fokus perbaikan,” kata Danu.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar