Meski jarang absen setelah pulih dari cedera hamstring yang menderanya pada medio Oktober, Douglas Costa mulai gerah karena sering tampil sebagai pengganti.
Ia sempat meniupkan kemungkinan pindah seiring klaim mendapatkan kontak dari klub-klub peminat.
Seperti perlakuannya terhadap isu Mueller, Ancelotti juga mencoba meredakan kabar miring seputar Costa.
Welcome back, Douglas Costa! #FCBayern pic.twitter.com/u9cBkkg36m
— Home Bayern (@HomeBayern__) April 6, 2017
“Saya tak membaca wawancaranya yang berisi niat pindah, tapi saya berbicara secara teratur dengannya seperti dengan pemain lain. Ia senang berada di klub ini. Ia terlibat dalam tim. Hanya itu yang penting buat saya,” kata eks bos Milan itu.
Ancelotti pun rasanya takkan menggubris rumor mengenai ketidakpuasan pemain, apalagi pemain mudanya. Hanya, penurunan kecil yang dialami Joshua Kimmich bisa mengarah kepada kegusaran serupa.
Musim lalu, Kimmich merasakan pengaruh positif kegemaran Pep menurunkan pemain muda. Bek-gelandang tengah atau kanan ini tampil sebanyak 23 kali (15 sebagai starter) di Bundesliga musim silam.
Angka itu masih bisa ditambah dengan sembilan penampilan (enam starter) di Liga Champions. Musim lalu adalah musim perdana pemain berusia 22 tahun itu bersama tim senior Bayern.
Dari “kasus” Kimmich, Ancelotti tak sepenuhnya meninggalkan pola yang ditinggalkan Guardiola.
Akan tetapi, tak mustahil Muenchen harus melepas jika si pemain ini menginginkan lebih banyak kesempatan bermain walah masih muda. Bayern telah melakukannya terhadap Holger Badstuber.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar