Menurut Wall Street Journal, perusahaan dari Negeri Paman Sam itu sepakat mengucurkan dana sebesar 253 juta euro.
Dari 253 juta itu, 180 juta akan dipergunakan untuk mengambil alih saham dari perusahaan milik Berlusconi, Fininvest.
Sisanya akan dipakai untuk membayar utang klub. Kabar lain menyebut Elliot Management memiliki investor lain yang tentu terlibat dalam penggelontoran uang tunai itu.
Baca Juga:
- Diego Costa Ingin Jebol Man City
- Ada Satu Pemain Juventus di Balik Kepindahan Pogba ke Man United
- Ibrahimovic: Apakah Gol Saya Offside?
Namun, belum ada pihak yang dikaitkan dengan Elliot Management. Situasi melibatkan pihak lain seperti ini tak seperti yang dijanjikan Berlusconi kepada tifosi Milan.
Saat menyepakati penjualan, mantan Perdana Menteri Italia itu menyebut dirinya menyerahkan Rossoneri ke tangan benar yang menjamin keamanan.
Walau tak sesuai skenario, pada 14 April itu, para pemegang saham klub akan mengadakan rapat yang juga menjadi momen pengumuman resmi penjualan.
Peresmian itu disebut hanya formalitas sebab Rossoneri Sport Lux telah menggenggam 99,93 persen saham Il Diavolo Rosso.
Setelah penantian berlarut-larut, tifosi Rossoneri mungkin bisa lebih berharap kali ini karena perkembangan lainnya.
Tak seperti sebelumnya, tanggal peresmian akan dimajukan. Menurut ANSA, proses pindah tangan resmi akan dipastikan sehari sebelum RUPS alias ke 13 April.
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar