Sampai pekan ke-29, Milan hanya terpaut dua poin dari zona antarklub Eropa. Asa I Rossoneri untuk tampil di pentas kontinental musim depan bakal tergantung pada kemampuan mereka mengeksploitasi jadwal tersisa.
Penulis: Beri Bagja
Milan saat ini berada di peringkat ketujuh dengan 53 poin. Pintu ke Liga Europa, bahkan Liga Champions musim depan, masih bisa digedor.
Dari tim peringkat tiga, Napoli, Rossoneri masih defisit 10 poin. Posisi itu merupakan batas terakhir kelolosan ke LC 2017-2018.
Kalau tiket ke pentas antarklub terelite itu terlalu jauh, cukuplah trek ke Liga Europa jadi pijakan lebih realistis. Jika hanya menghitung jalur reguler dari liga, jatah ke LE bisa diperoleh dengan finis di peringkat 5-6.
Saat ini posisi tersebut secara berurutan dihuni oleh Lazio (57) dan Inter Milan (55). Masih ada Atalanta (55) di peringkat enam yang membatasi Milan dengan zona antarklub Eropa.
Tinggal tersisa sembilan partai hingga penutupan Serie A musim ini. Artinya, terdapat maksimal 27 poin yang bisa diraih sebuah tim.
Pelatih Rossoneri, Vincenzo Montella, sudah menyasar target angka yang sebisa mungkin mereka petik di akhir musim nanti.
“Saya tak tahu berapa poin yang dibutuhkan buat lolos ke pentas Eropa karena rataan perolehan poin tim-tim lebih tinggi dibandingkan tahun-tahun lalu. Mungkin perlu sekitar 70 poin,” ujarnya kepada Milan TV beberapa waktu lalu.
Kalau dikurangi koleksi mereka saat ini, artinya Carlos Bacca cs butuh 17 poin tambahan guna menyesuaikan dengan target kasar Montella tersebut.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.754 |
Komentar