Abdul Aziz Lutfi Akbar tampil sangat memikat bersama Persiba Balikpapan pada TSC 2016. Rekam jejaknya pun kian mentereng setelah membawa tim Jawa Barat ke podium tertinggi cabang sepak bola pada PON 2016 Jabar. Dia pun ingin menembus timnas Indonesia dan bisa membela Persib suatu saat nanti.
Penulis: Gonang Susatyo
Banyak yang penasaran menantikan kiprah anak muda berusia 23 tahun ini di kompetisi resmi nantinya. Terlebih karena bulan lalu Abdul Aziz memilih berlabuh ke Pusamania Borneo FC (PBFC), yang notabene merupakan rival Persiba.
"Harus punya mental yang kuat bila ingin bersaing di kasta tertinggi, terutama bagi pemain muda seperti saya," katanya kepada Tabloid BOLA, Jumat (24/2/2017).
Berikut petikan wawancara khusus dengan pengidola Bima Sakti dan Andres Iniesta ini.
Bagaimana Anda melihat peluang pemain muda di kompetisi kasta tertinggi dengan persaingan yang sangat ketat?
Kebijakan klub menurunkan pemain muda memberikan kesempatan kepada kami untuk unjuk kemampuan bahwa kami bisa bersaing meski masih muda.
Tapi, harus diakui persaingan di Liga 1 jauh lebih ketat. Saya sudah merasakannya saat bermain di TSC 2016 dan Piala Presiden 2017.
Apakah tidak menjadi pemain karbitan karena seharusnya tampil di U-21 atau Liga 2?
Kematangan mental yang menentukan. Mau tidak mau, kami harus siap. Tapi, pemain muda seperti saya bisa menjadikan hal ini sebagai tantangan. Menurut saya, pemain muda yang saat ini berada di Liga 1 sudah siap menghadapi persaingan.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar