1 dari Arema FC pada perempatan final Piala Presiden 2017 menyisakan kekecewaan. Kekalahan di Stadion Manahan, Solo pada Minggu (26/2/2017) malam, membuyarkan harapan harapan Sriwijaya FC.
Asa Sriwijaya FC pada turnamen pra-musim ini adalah minimal mengulangi prestasi di Piala Presiden 2015 saat jadi runner-up.
Sriwijaya FC mengakui pada Piala Presiden 2017 bukan target utama mereka. Tetapi, mereka hanya ingin menguji dan melihat kemampuan kerja sama tim yang dinilai baru terbentuk beberapa pekan sebelum turnamen.
Meski kalah, tetapi pelatih Sriwijaya FC, Widodo Cahyono Putro sangat puas dengan penampilan anak asuhnya. Karena, Yu Hyun Koo Cs telah bekerja keras dan menunjukkan kemajuan dalam kerja sama serta komukasi tim.
”Hasil pertandingan melawan Arema ini, kami serahkan kepada manajemen untuk menindaklanjutinya."
Pelatih Sriwijaya FC, Widodo Cahyono Putro
Menurut Widodo, pemainnya telah kerja keras untuk memenangi pertandingan, tetapi hasilnya belum berpihak pada timya. Para pemain telah berusaha untuk bisa mencetak gol dengan menggunakan kemampuan yang ada.
”Kami hargai pemain yang telah bekerja keras agar bisa memberikan yang terbaik untuk tim,” kata Widodo.
Diakui Widodo, timnya melawan Arema FC sudah bermain cukup baik. Para pemain belakang mereka mampu memberikan hadangan terhadap pemain Arema.
Begitu juga dengan pemain depan Sriwijaya FC, mereka beberapa kali memberikan ancaman terhadap gawang Arema.
Bahkan, tendangan striker Alberto Goncalves yang ditepis oleh kiper Kurnia Meiga telah melewati garis tengah, tetapi tidak disahkan menjadi gol.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar