"Tapi, harus diingat, ada perbedaan 18 poin antara Lazio dan Udinese. Kami harus yakin bisa ke Liga Europa musim depan," ujarnya.
Sementara di pihak Udinese, kondisi tengah kacau. Mereka kalah dalam lima dari tujuh laga terakhir Serie A.
Memang posisi klasemen tidak menyentuh zona degradasi, namun kondisi itu sudah menimbulkan banyak kritik, terhadap pelatih Luigi Delneri maupun kepada pemain, terutama di bagian serangan.
Media Italia mengritisi striker pinjaman dari Napoli, Duvan Zapata, yang disebut masih terus memikirkan klub asalnya itu. Striker asal Prancis, Cyril Thereau, juga tidak lepas dari gunjingan.
Ia disebut “meninggalkan” bakatnya di Dubai, di mana Thereau menghabiskan liburan pada awal tahun ini.
Adalah tugas Delneri untuk menjawab semua kritik itu. Pelatih berusia 66 tahun itu juga sadar timnya akan menjadi pihak underdog di Stadion Olimpico di Roma.
Tapi, tidak ada yang bisa menghalangi jika Udinese ternyata bisa menang atas Lazio, bukan?
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar