Courtois tampaknya cukup kesal karena gol yang tercipta untuk Burnley merupakan tendangan bebas langsung pertama yang masuk ke gawang Chelsea sejak Maret 2013. Pantas saja Courtois meradang.
Berawal dari Nemanja Matic yang membuat pelanggaran pada pemain Burnley, Joey Barton, Chelsea kemudian dihukum tendangan bebas yang sukses dieksekusi oleh Robbie Brady. Menurut Courtois, pemain di depannya melakukan pelanggaran yang tidak perlu.
“Tentu kecewa kehilangan angka penuh hanya karena tendangan bebas di mana pemain kami seharusnya tidak melakukan pelanggaran di sana,” tutur Courtois.
Baca Juga:
- Antonio Conte Sebut 16 Tim Berpeluang Juara Piala FA
- Paul Pogba: Saya Tak Percaya Ketika Melihat Dia
- Jelang Vs Arsenal, Kiper Berbobot 127 Kg Incar Skor 0-0 Selama 5 Menit
Seandainya menang, Chelsea akan semakin memperlebar jarak hingga 12 poin dengan peringkat dua. Namun, Chelsea hanya bisa menambah sebuah angka menjadi 10 poin dan kemudian terpangkas menjadi delapan angka karena Manchester City menyodok naik ke posisi kedua klasemen berkat kemenangan atas Bournemouth.
Pada Sabtu (18/2/2017), Chelsea akan bertemu tim yang dalam hal materi berada di bawah mereka, yaitu tim dari Divisi Championship, Wolverhampton Wanderers, pada ajang babak V Piala FA.
Pastinya, Wolves akan bermain dengan perasaan nothing to lose alias tanpa beban, di mana dalam kondisi ini kemampuan maksimal malah bisa keluar semua. Belum lagi jika Wolves belajar dari laga Chelsea sebelumnya.
Artinya, selain memanfaatkan titik lemah Chelsea, bukan tidak mungkin Wolves akan bertingkah dengan berharap bisa menciptakan kesempatan melakukan tendangan bebas di daerah terlarang Chelsea.
“Sebagai tim yang menjadi perbincangan saat ini, tentu kami sadar bahwa tim telah menjadi incaran bagi siapapun untuk dipatahkan. Jadi, kekompakan harus kami jaga dengan sebaiksebaiknya,” kata Conte.
Ya, Chelsea memang harus berhati-hati dan terus menjaga kekompakan tim.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.743 |
Komentar