Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Liverpool Cuma Mengejar Nomor Dua

By Rabu, 15 Februari 2017 | 16:28 WIB
Sadio Mane (merah) mencetak gol Liverpool ke gawang Tottenham Hotspur pada partai lanjutan Premier League di Stadion Anfield, Sabtu (11/2/2017).
OLI SCARFF/AFP
Sadio Mane (merah) mencetak gol Liverpool ke gawang Tottenham Hotspur pada partai lanjutan Premier League di Stadion Anfield, Sabtu (11/2/2017).

Juergen Klopp menilai jarak yang ada saat ini sudah sulit terkejar, sehingga Liverpool sebaiknya fokus untuk masuk ke zona Liga Champions.

“Liverpool harus menerima kenyataan bahwa mereka tidak akan menjadi juara musim ini,” kata legenda sepak bola The Reds, Jamie Carragher.

Hanya, dengan manajer sekelas Klopp dan materi yang dimiliki, Liverpool tetap tim berbahaya. Klopp sendiri sudah mengatakan masih ada hal lain yang mesti dikejar saat ini, yaitu peringkat kedua.

“Ya, kami akan berusaha untuk meraih itu. Kami harus berjuang untuk peringkat dua,” kata Klopp.


Reaksi pelatih Liverpool, Juergen Klopp, saat timnya menjamu Tottenham Hotspur pada partai lanjutan Premier League di Stadion Anfield, Sabtu (11/2/2017).(OLI SCARFF/AFP)

Bek kanan Nathaniel Clyne sepaham dengan sang manajer, seraya menyatakan optimisme bahwa timnya akan bisa finis di wilayah big four alias empat besar musim ini.

“Saat ini posisi kami sangat sulit dengan hasil-hasil belakangan ini. Namun, selama kami bisa menerimanya, maka itu adalah bagian dari pekerjaan. Ketika kami menang, maka semuanya akan baik-baik saja dan sulit dipercaya. Jika kami kalah? Terlalu banyak hal yang harus kami terima,” ucapnya.

Menurut Clyne, Liverpool masih memiliki 13 pertandingan Premier League yang tersisa dan masih ada banyak poin untuk diperebutkan.

“Saya masih percaya kami punya kualitas untuk bisa finis di posisi empat besar,” ujarnya lagi. Entah bagaimana Klopp akan membentuk Liverpool dalam mengarungi sisa musim 2016-2017.

Pasalnya, The Reds sudah begitu rindu dengan gelar juara Liga Inggris yang dulu pernah mereka dominasi pada era 1980-an hingga 1990-an.

Selain itu, sudah dua kali Liverpool berada dalam kondisi nyaris, alias hanya bisa sampai ke posisi kedua dalam 10 musim terakhir.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Tabloid BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X